▴Anti Gratifikasi▴
▴Kanal Aduan▴ - KECAMATAN LOANO GELAR UPACARA PERINGATAN HARI IBU KE-97 TAHUN 2025
- PERANGKAT DESA KALINONGKO RESMI DILANTIK, PERKUAT TATA KELOLA PEMERINTAHAN DESA
- PEMKAB PURWOREJO LUNCURKAN IMPLEMENTASI QRIS RETRIBUSI DAERAH
- MTQ PELAJAR DAN UMUM TINGKAT KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2025 RESMI DIGELAR
- CAMAT LOANO HADIRI RAPAT KOORDINASI OPTIMALISASI PAJAK DAERAH, PERKUAT SINERGI PENINGKATAN PENDAPATAN DAERAH
- SOSIALISASI PTSL DI DESA KALIKALONG, PEMERINTAH KECAMATAN LOANO DUKUNG PERCEPATAN SERTIFIKASI TANAH MASYARAKAT
- PROSESI PELANTIKAN PERANGKAT DESA MUDALREJO BERLANGSUNG KHIDMAT, CAMAT LOANO HADIR BERIKAN DUKUNGAN
- PANEN JAGUNG BUMDES LESTARI DESA TRIDADI, WUJUD NYATA PROGRAM KETAHANAN PANGAN DI KECAMATAN LOANO
- CAMAT LOANO HADIRI PERESMIAN DUA INOVASI LAYANAN KEPEGAWAIAN BKPSDM, BUPATI PURWOREJO DORONG BUDAYA INOVASI BERKELANJUTAN
- PEMDES GUYANGAN SALURKAN BLT DANA DESA, PEMERINTAH KECAMATAN LOANO PASTIKAN TEPAT SASARAN
Bupati Salurkan Bansos di Kecamatan Loano

Keterangan Gambar : Bupati didampingi Camat Loano dan Kepala Dinas Terkait Berfoto Bersama dengan Penerima Bantuan
Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH didampingi Kabag Prokopim Anas Naryadi SH MM, Kepala Dinsosdaldukkb Ahmad Zanudin SIP MM dan Ketua Baznas Purworejo KH Achmad Hamid AK SPd I melaksanakan Pentasarufan Baznas Untuk Percepatan Penurunan Kemiskinan di Kabupaten Purworejo. Kegiatan itu dilakukan di Kecamatan Loano Rabu (19/06/2024). Pada kesempatan ini Bupati menyerahkan bantuan Baznas secara simbolis, Rp 101 juta di Kecamatan Loano.
Dalam sambutannya di Kecamatan Loano Bupati menyampaikan hal yang sama yakni, persoalan yang sedang dihadapi Kabupaten Purworejo adalah masih tingginya angka kemiskinan. Ia mengatakan Pemerintah Daerah terus berupaya menurunkan angka kemiskinan tersebut dengan melakukan berbagai upaya.
"Di Kabupaten Purworejo, pada kurun waktu tiga tahun angka kemiskinan terus mengalami penurunan. Pada tahun 2021, jumlahnya mencapai 88 ribu jiwa, kemudian di tahun 2022 turun menjadi 82 ribu jiwa, dan di tahun 2023 turun lagi menjadi 81 ribu jiwa," jelasnya.
Lebih lanjut Bupati mengucapkan terimakasih kepada Baznas Purworejo yang terus bekerjasama. Ia menjelaskan bahwa Pemerintah Daerah tidak bisa berjalan sendiri dalam upaya pengentasan kemiskinan. Sehingga berupaya mencari alternatif pembiayaan, seperti menembus ke pemerintah pusat, mencari CSR dari BUMN/BUMD maupun perusahaan swasta termasuk dengan Baznas.
"Kita akan terus bekerjasama dengan Baznas, mengoptimalkan pengumpulan zakat, infaq dan shodaqoh, yang sebenarnya masih memiliki potensi sangat besar. Hal ini akan menambah warga masyarakat yang dapat dibantu," pungkasnya.
Sumber: Prokopim


