- NASRUDDIN SEBAGAI PEMENANG SAYEMBARA LOGO HARI JADI KE-194 KABUPATEN PURWOREJO
- SEKCAM LOANO HADIRI PEMBUKAAN POPDA KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2025 DI GOR SARWO EDHIE WIBOWO
- PENGAJIAN AKBAR, HAUL SIMBAH KYAI NUR ALIM, BERSIH DESA BANYUASIN KEMBARAN, SERTA KHOTMIL QURAN
- KASI PEMUM & TRANTIBUM MEMIMPIN APEL PAGI AWAL BULAN FEBRUARI KECAMATAN LOANO
- MUSDES LAPORAN REALISASI PERTANGGUNGJAWABAN APBDES TAHUN 2024 DI DESA NGARGOSARI
- CAMAT LOANO HADIRI STAKEHOLDER MEETING DINPUSIP KABUPATEN PURWOREJO: MENINGKATKAN PENGEMBANGAN PERPUSTAKAAN BERBASIS TEKNOLOGI
- SEKCAM LOANO HADIRI RAPAT FINAL CHECKING PERSIAPAN HARI JADI KABUPATEN PURWOREJO 2025 DI RUANG OTONOM SETDA PURWOREJO
- GOTONG ROYONG PEMBERANTASAN SARANG NYAMUK (PSN) DI KECAMATAN LOANO DALAM RANGKA CEGAH PENYEBARAN DBD
- MUSDESSUS PENETAPAN PENERIMAAN MANFAAT (KPM) BLT DD TAHUN 2025 DI DESA KEBONGUNUNG
- MUSDES PEMBAHASAN LAPORAN APBDES TAHUN 2024 DAN APBDES TAHUN 2025 KECAMATAN LOANO
JARING ATLIT TERBAIK, FAJI PURWOREJO GELAR KEJURKAB ARUNG JERAM DI IRIGASI KEDUNG PUTRI
Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) Purworejo Arung Jeram tahun 2024
Keterangan Gambar : Kasi Pemum & Trantibum Kecamatan Loano, Nuryanto, S.Ag. monitoring Kejurkab Arung Jeram di irigasi Kedung Putri, pada Sabtu (12/10/2024)
Loano Go News — Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, menggelar Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) Arung Jeram tahun 2024 di saluran irigasi Kedung Putri ikut Dusun Watubelah, Desa Trirejo, Kecamatan Loano, Kabupaten Purworejo.
Kejurkab Arung Jeram dibuka secara resmi dengan ditandai penyerahan dayung oleh Ketua KONI Kabupaten Purworejo, Sumaryanto bersama Kades Trirejo, Andhi Prasetiawan, kepada perwakilan peserta, dihalaman rumah H Prayogo di Dusun Watubelah, Desa Trirejo, pada Sabtu (12/10/2024)
Kejurkab sendiri dilaksanakan selama dua hari pada Sabtu (12/10/2024) dan Minggu (13/10/2024). Kejurkab diikuti oleh 8 tim (putri) dan 7 tim (putra) dari 5 club yang ada di Kabupaten Purworejo.
Kejurkab Arung Jeram ini dilaksanakan guna memilih atlit terbaik Purworejo untuk diikutkan dalam Pra Porprov ditahun 2025 dan Porprov ditahun 2026 mendatang.
Ketua Umum FAJI Kabupaten Purworejo, Wahyudi ST, mengatakan, Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) Arung Jeram ini merupakan Kejurkab yang ke-3 dilaksanakan oleh FAJI Kabupaten Purworejo.
“Dengan adanya Kejurkab ini akan menjadi salah satu tolak ukur club -club atau atlit- atlit Purworejo untuk mereka menuju kejuaraan- kejuaraan ditingkat propinsi maupun nasional,” kata Wahyudi, saat ditemui disela kegiatan, pada Sabtu (12/10/2024).
Ada tiga nomor yang dilombakan dalam Kejjurkab Arung Jeram itu, yaitu sprint, head to head dan slalom serta tambahan turbing ride sebagai fun ride dan bukan nomor resmi di FAJI.
“Tahun ini ada peningkatan untuk peserta. Jika tahun kemarin hanya ada 3 club sekarang ada 5 club dan 5 club yang ikut bertanding ini adalah dari SMK Maarif NU Bener, SMK Bharasa, SMA Negeri 7, Universitas Muhammadiyah Purworejo dan Stikes Pemkab Purworejo,” sebutnya.
Kejurkab Arung Jeram dilaksanakan di saluran irigasi Kedung Putri karena debit air di sungai Bogowonto tidak mencukupi atau tidak bisa digunakan untuk kegiatan.
“Tentunya karena memang debit sungai khususnya di bulan Oktober ini masih kecil sehingga tetep kita selenggarakaan namun untuk venuenya kita menggunakan saluran irigasi Kedung Putri, dari beberapa venue kalau disungai itu berjeram dan juga dialiran irigasi tentunya berbeda dari segi tantangan namun untuk lainya saya kira hampir sama,” jelasnya.
Wahyudi berharap kedepan dengan adanya banyak club yang muncul dan penggiat olahraga Arung Jeram ini akan ada atlit- atlit atau bibit atlit yang bisa berkiprah ditingkat propinsi maupun nasional yang berasal dari Kabupaten Purworejo.
“Nanti yang menjadi juara Kejurkab ini akan langsung kita lakukan training pemusatan latihan untuk mengikuti Pra Porprov tahun 2025 dan Porprov ditahun 2026. Untuk Pra Porprov kalau tidak salah di Magelang dan Banjarnagara dan Porprov kemungkinan di Semarang,” ujarnya.
Kades Trirejo, Andhi Prasetiawan, mengaku senang jika kegiatan Kejurkab Arung Jeram itu dilaksanakan di Desa Trirejo.
“Kami dari pemdes sangat berterima kasih dan dengan senang hati kegiatan tersebut bisa dilaksanakan didesa ini, tentunya banyak manfaat untuk Desa Trirejo apalagi kegiatan Kejurkab Arung Jeram ini juga bekerjasama dengan pengelola River Tubing, di Desa Trirejo. Adanya kegiatan ini tentunya bisa lebih mengangkat nama desa, mengangkat nama Riber Tubing, dan mudah mudahan bisa berjalan terus dari waktu ke waktu dan kedepanya kita bisa selalu memperbaiki dalam segala hal baik dari keamanan, kenyamanan dan lainya dari yang berkegiatan ini,” katanya.
Dengan kegiatan itu, Andhi berharap akan muncul bibit- bibit baru yang potensial kemudian untuk kejuaraan- kejuaraan baik ditingkat kabupaten, propinsi maupun nasional, nantinya ada yang mewakili dari kabupaten Purworejo ini.
“Dan Purworejo punya atlit yang handal dalam cabang olah raga ini,” harapnya.
Hal senada juga dikatakan oleh Ketua KONI Kabupaten Purworejo, Sumaryanto. Ia mengaku bangga kepada FAJI Kabupaten Purworejo yang sudah menyelenggarakan Kejurkab Arung Jeram di Desa Trirejo ini.
“Melihat pesertanya yang tiap tahun terus bertambah, kemudian optimis bahwa pada Porprov tahun depan bisa meraih prestasi yang lebih baik. Harapan kami atlit -atlit yang sudah berlaga ditahun ini bisa terus berlanjut sampai kuliah bahkan sampai yang sudah bekerja nanti, kegiatan Arung Jeram tetap eksis, tetap dilaksanakan jangan berhenti ditengah jalan sebelum meraih prestasi secara maksimal,” katanya.
Secara beregu untuk Jawa Tengah tim Arung Jeram dari Purworejo belum berhasil meraih prestasi, tapi secara individu ada dua atau tiga orang yang sudah diambil sebagai atlit propinsi untuk diikutkan Kejurnas ditahun 2023 lalu.
“Harapan kami terus berlatih sebaik mungkin jangan berhenti ditengah jalan tetap berkegiatan di Arung Jeram sehingga prestasi yang nanti akan dicapai itu dapat untuk modal untuk masa depan,” harapnya. (P24/wid)